Search
Kalender Hijriah
Jadwal Shalat
Jumat, 23 November 2012
#Pertamaks
Habis itu panita ngadain games yang seru seru banget, salah satunya adalah menggambar. Eits ini bukan sekedar gambar, karena yang digambar adalah wajah pasangan yang telah kita pilih dan....................kita gambarnya gaboleh liat kertasnya :O Jadi harus natap muka pasangan kita itu terus. Wah susah banget nih pasti. Tapi game ini bermanfaat loh, yaitu biar kita lebih mengenal satu sama lain dan belajar mengingat....hehe=.=
Ini dia puncak acaranya............JENGJENGJENGJEEEENG!! Memberi sumbangan :D Mereka mengucapkan banyak terimakasih sama Smanitra. Mereka seneng banget. Mereka.....pokoknya panitianya juga seneng deh bisa bikin mereka seneng juga! Nyuuuu :p
Penutupan deh. Foto bareng deh. Selesai deh. Yaaaaaah:( Semoga semua yang kita beri bermanfaat bagi adik-adik semua, semog nanti kita bisa ketemu lagi yaaa. Semoga sukses adik-adik! :D
Widih, si Pembicara Unyu menunjukkan jiwa ke-bapak-an-nya
Nah ini nih game menggambarnya.. Hayo gaboleh liat ketasnya yaaa
Panyu!!! Padil Unyuuuuuuu! :p
Panitianya narsis dulu ya...hehe
Ini dia tim nasyid kita, kece,bukan?
Salam-salaman sama kaka panitia
Hore kita foto bareng-bareng \:D/
EITSSS! Gak cuma foto aja. Kita juga punya sedikit videonya nih. Check it out :D
http://www.youtube.com/watch?v=jgfOgRreeBA&feature=youtu.be
Backsoundnya itu suara2 para nasyid ikhwan kita loh. Allahuakbar!
Kamis, 18 Oktober 2012
Our First Muffin!
Rabu, 17 Oktober 2012
(Road to MUFFIN) Our First Event!
Rabu, 02 Mei 2012
Agar Selalu Bahagia
Senin, 30 April 2012
Dialog Ikhwan (Sok) Stabil Dengan Ikhwan (Agak) Labil
19/4/2012 | 27 Jumada al-Ula 1433 H | Hits: 11.609
Oleh: Deddy SussanthoRabu, 14 Maret 2012
Special For Akhwat
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Apa kabar nih sahabat dakwah?? InsyaAllah selalu sehat dan diberikan nikmat yang berlimpah dari Allah SWT, amiin...
Ada artikel menarik nih, khususnya untuk akhwat!
Artikel ini ada nih di buletin Rohis One tahun 2009 / 2010, disitu banyak banget artikel-artikel yang bagus deh pokoknya, kalo mau liat, di musholla juga ada kok
Ini nih salah satu ceritanya...
Seorang gadis cilik bertanya pada Ayahnya, "Abi... Ceritakan padaku tentang akhwat sejati!"
Sang ayah pun menoleh dan tersenyum seraya menjawab, "Akhwat sejati bukanlah dilhat dari kecantikan paras wajahnya, tetapi dari kecantikan hati yang ada dibaliknya...
Akhwat sejati bukan dilihat dari bentuk tubuhnya, tapi dilihat dari sejauh mana ia menutupi bentuk tubuhnya.
Akhwat sejati bukan dilihat dari begitu banyak kebaikan yang diberikan, tetapi dari keikhlasan ia memberikan kebaikan itu
Akhwat sejati bukan dilihat dari seberapa indah lantunan suaranya, tetapi dari apa yang sering mulutnya bicarakan
Akhwati sejati bukan dilihat dari keahliannya berbahasa tetapi dilihat dari bagaimana caranya berbicara"
Sang ayah terdiam sembari menatap putrinya, kemudian putrinya bertanya, "Lantas apa lagi Abi...??"
Ketahuilah putriku... Akhwat sejati bukan dilihat dari keberaniannya berpakaian, tetapi dilihat dari sejauh mana ia berana mempertaruhkan kehormatannya.
Akhwat sejati bukan dilihat dari kekhawatirannya digoda dijalan, tetapi dilihat dari kekhawatirannya yang mengundang orang jadi tergoda.
Akhwat sejati bukanlah dilihat dari seberapa banyak dan besarnya ujian yang ia jalani, tetapi dilihat dari sejauh mana ia menghadapi ujian itu dengan syukur
Dan ingatlah...!!! Akhwat sejati bukan dilihat dari sifat supelnya dalam bergaul, tetapi dilihat dari sejau mana ia bisa menjaga kehormatannya dalam bergaul.
Setelah itu sang anak kembali bertanya, "Siapakah yang dapat menjadi kriteria seperti itu Abi...?"
Sang ayah memberikan sebuah buku dan berkata, "Pelajarilah mereka!"
Sang anak pun melihat buku itu dan melihat sebuah tulisan "ISTRI PARA NABI"
Nah sobat dakwah, itu tadi tuh salah satu artikelnya, gimana? bagus banget kan?
Setelah membacanya kita harus meneladani sikap-sikap Istri para Nabi, karena meskipun kita bukan salah satu dari istri nabi, meneladaninya adalah salah satu bentuk kecintaan kita pada Allah Swt.
Semoga bermanfaat ya
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh :)
Selengkapnya...
Resensi Film: "Fetih 1453"
dakwatuna.com - “Kota Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam. Pemimpin yang menaklukkannya adalah sebaik-baik pemimpin dan pasukan yang berada di bawah komandonya adalah sebaik-baik pasukan.”
Demikianlah hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad bin Hanbal, sebuah kalimat yang diucapkan oleh Rasulullah SAW di abad ke-7. Pancaran optimisme yang luar biasa dari beliau di saat kaum muslimin masih belum bebas bergerak di seputar jazirah Arab. Namun kemantapan hati bahwa agama ini akan berkembang pesat dan luas itu sangat menenangkan para sahabat.
Membayangkan masuknya Islam hingga ke jantung sebuah negara adidaya, mungkin setara dengan mengatakan bahwa nantinya Gedung Putih akan menjadi salah satu icon peradaban muslim. Nyaris tak tergambarkan. Namun keimanan kepada Rasulullah adalah satu syarat mutlak seorang mukmin, maka setiap benak yang ada pada para sahabat pun bertekad kuat untuk mewujudkannya. Semua berdoa, memohon kepada Allah SWT bahwa ia-lah yang dimaksud dalam hadits tersebut. Sebaik-baik pemimpin, sebaik-baik pasukan. Subhanallah.
Film “Fetih 1453“ buatan Turki yang disutradari Faruk Aksoy ini diluncurkan serentak di berbagai belahan dunia pada tanggal 16 Februari 2012. Momen diriwayatkannya hadits tersebut dijadikan pembuka alur cerita, sekaligus mengisyaratkan bahwa keseluruhan visualisasi yang disajikan adalah bentuk adaptasi dari kisah nyata yang terjadi ratusan tahun silam. Saat itu, tentara kesultanan Usmani di bawah komando langsung dari sang Sultan Muhammad II mampu menaklukkan kota dengan pertahanan terbaik di dunia, yakni Konstantinopel.
Selengkapnya...
Selasa, 13 Maret 2012
Menipu Pencuri
Alkisah, seorang saudagar kaya mengalami nasib sial. Suatu malam, pencuri berhasil menggondol 100 keping lebih uang emasnya. Karena merasa kehilangan maka keesokan harinya dia segera lapor kepada tuan Hakim dan berharap pencuri itu bisa ditangkap. Lebih penting lagi, uang emas itu bisa kembali dengan utuh.
Hari berlalu dan seminggu pun terlampai. Tetapi tuan hakim tidak bisa menangkap si pencuri. Padahal dia telah berusaha keras dengan berbagai cara. Saudagar sedih, kecewa dan nyaris putus asa. Tak mau kehilangan uangnya, dia lalu membuat pengumuman ‘siapa yang mencuri hartanya, dia merelakan separo jumlah itu menjadi milik si pencuri bila bersedia mengembalikannya’. Anehnya, meski telah diiming-imingi separoh hasil curian, pencuri itu memilih diam seribu bahasa. Saudagar tambah pusing. Akhirnya, saudagar itu mengadakan sayembara ‘barangsiapa berhasil meringkus pencuri itu ia berhak memiliki seluruh harta tersebut.’
Selengkapnya...
Kamis, 08 Maret 2012
Saatnya Tampil Keren!
dakwatuna.com – Betapa kuatnya bangunan Islam jika pemuda Islam adalah kaum yang terpelajar. Mungkin negeri ini tidak seburuk sekarang dan Negara ini akan menjadi Negara yang pastinya disegani oleh Negara lainnya. Akhir-akhir ini bahkan sampai kiamat nanti kita membutuhkan sosok generasi muda yang luar biasa, generasi yang Tangguh, yang mampu menghadapi tantangan perubahan zaman yang saat ini sangat memojokkan Islam ke tempat yang kelam.
- Istiqamah dalam Islam: gak pernah mau pindah agama, bangga dengan karena menjadi pemuda Islam
- Bagi-Nya Allah-Lah yang tertinggi: cinta hanya kepada Allah, tidak pernah mau
- Membagi cinta dan sayang-Nya kepada Makhluk Allah yang bukan muhrimnya… Insya Allah Anda akan menjadi manusia yang hebat bukan manusia pembuat masalah
- Keindahan dunia tidak membuatnya silau : ia tidak pernah mempedulikan kesenangan dunia baginya kesenangan akhirat yang abadi
- Tak pernah ragu tuk berkorban hanya untuk Allah
- Selalu menjalankan yang ma’ruf dan mencegah yang mungkar
Sumber: http://www.dakwatuna.com/2012/01/18165/saatnya-tampil-keren/#ixzz1nmpRzAis
Selengkapnya...
Sabtu, 03 Maret 2012
Manasik Haji 1433 H (Part 2)
Selengkapnya...
Jumat, 02 Maret 2012
Manasik Haji 1433 H (Part 1)
Kegiatan Manasik Haji ini diadakan untuk kelas 10 di SMA Negeri 1 Tangerang. Kegiatan ini disesuaikan dengan kurikulum materi Agama Islam di kelas 10 juga lho... yaitu materi Haji dan Umrah. Rohis One disini sebagia pembantu pihak sekolah untuk menyelenggarakan acara ini setiap tahunnya. Ya sudah langsung saja kita lihat foto-foto saat pelaksanaannya yuk!
Ini dia Akhi-Ukhti Kabim sedang berkumpul untuk briefing sebelum acara! |
Di lapangan para peserta diberi sedikit pengarahan oleh Abi Undang Rukman dan Ibu Hj. Suarni Muchtar. |
Regu pertama dari kelas X-1 yang dibimbing oleh Akhi Muhammad Khosyatullah Jamal sudah siap meninggalkan gerbang sekolah menuju "Mekkah" (Lapangan Ahmad Yani). |
Para peserta sedang menyebrangi jalan menuju "Mekkah" dibantu oleh beberapa panitia. |
Setelah berfoto bersama. Para Kabim dan pesertanya dengan semangat melakukan tawaf di Masjidil Haram. |
Setelah melakukan tawaf, masing-masing regu melakukan shalat sunnah (dalam kesempatan ini Shalat sunnah Mutlaq) di Maqam Ibrahim. Dan mereka berdzikir disana. |
Setelah itu, peserta beristirahat sejenak dengan meminum "Air Zam-Zam" dan dilanjutkan dengan Sa'i diantara bukit Safa dan Marwah. |
Setelah sa'i, masing-masing peserta melakukan Tahalul. |
Sesudah tahalul, para peserta melanjutkan perjalanan menuju Arafah. |
Selengkapnya...
Kamis, 01 Maret 2012
Maulid Nabi 1433 H: "Pesan Cinta Sang Kekasih"
Rabu, 29 Februari 2012
Bagan Kepengurusan Rohis One Masa Bakti 2011/2012
Assalamu'alaikum warrahmatullah wabarakatuh! Apa kabar sahabat dakwah! :)
Alhamdulillah di kepengurusan Rohis One masa bakti 2011/2012 ini. Kami telah menyusun ulang dan membuat struktur kepengurusan baru. Insya Allah dengan struktur kepengurusan ini Rohis One harus menjadi lebih baik, lebih efisien kinerjanya, lebih profesional pengurusnya, dan lebih aktif lagi dalam berkontribusi di sekolah tercinta yaitu SMA Negeri 1 Tangerang.
Kalau di postingan sebelumnya kami sudah menunjukkan susunan kepengurusannya, sekarang kami akan menunjukkan bagan kepengurusannya. Akan kami usahakan pada postingan-postingan selanjutnya kita akan membahas masing-masing Biro dan Departemen. Kita akan mengenal lebih jauh setiap perangkat kerja Rohis One tersebut hehe.Oke, silakan disimak bagannya:
Sekian itu dulu ya dari kami, sekarang admin lagi berjuang membuat postingan kegiatan Maulid Nabi 1433 H dan Manasik Haji kemarin nih, mohon sabar ya! Jazakumullahu khairan katsiran!
Tetap semangat di jalan dakwah!
Wassalamu'alaikum warrahmatullah wabarakatuh! Allahu akbar! :)
Selengkapnya...
Selasa, 28 Februari 2012
Cinta
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Sahabat Dakwah! :)
yuk kita lihat artikel berikut ini
Seorang anak laki-laki enam tahunan tampak berlari menjauh dari rumahnya. Beberapa saat sebelumnya, suara kaca pecah sempat menghentikan kesibukan orang-orang di sekitar rumah. Ada penjual jamu, tukang sayur yang lewat, beberapa orang yang berlalu lalang. Mereka menoleh sebentar, dan berujar pelan, "Ah, anak itu lagi!"Perilaku nakal anak itu ternyata bukan pemandangan baru buat orang-orang yang kerap berada di sekitar rumah. Hampir tiap hari, bahkan bisa tiga kali sehari, anak itu melakukan kegaduhan. Dan kegaduhan itu selalu terjadi di sekitar rumahnya. Mulai suara gelas yang pecah, dobrakan pintu, dan yang baru saja terjadi, pecahnya kaca jendela.Seperti biasanya, seorang ibu keluar sesaat setelah anak nakal itu berlari menjauh dari rumah. Sambil memanggil-manggil sang anak, ibu itu tidak memperlihatkan rona marah yang membara. Tidak juga berteriak-teriak mengancam, umumnya seorang yang memendam kesal. Ia hanya memanggil-manggil nama anaknya dan dua kata setelahnya, "Sini sayang!"
Kali ini, sang anak tidak seperti biasanya yang terus berlari menjauh. Ia berhenti. Ia menoleh ke arah suara yang memanggil-manggil namanya. "Ibu," desisnya pelan. Wajah kesalnya tiba-tiba pudar berganti penyesalan. Dan ia pun membiarkan dirinya dihampiri seseorang yang ia sebut ibu."Nak!" suara sang ibu sambil tangan kanannya meraih rambut sang anak. Tangan itu pun membelai lembut rambut sang anak."Bu, ibu nggak marah?" suara sang anak sambil wajahnya mendongak menatap wajah sang ibu. "Anakku, kenapa ibu harus marah?" jawab sang ibu singkat.Sang anak pun tiba-tiba mendekap ibunya yang agak membungkuk mensejajarkan diri dengan anaknya. "Bu," suara sang anak tiba-tiba. Sambil terus membelai rambut sang anak, wajah sang ibu makin memperlihatkan senyumnya yang sejuk di mata anaknya. "Ada apa, sayang?" ucap sang ibu lembut."Kenapa ibu bisa seperti ini? Padahal aku sudah begitu nakal?" tanya si anak yang mulai mengendurkan dekapannya."Anakku," ujar si ibu. "Inilah cinta!" lanjut suara sang ibu sembari tetap menampakkan senyum lembut kepada anaknya.***Begitu banyak tingkah nakal anak-anak manusia di bumi ini. Begitu banyak kerusakan yang mereka tampakkan sehingga kehidupan menjadi gaduh. Orang-orang yang kebetulan berada di sekitar kegaduhan pun ikut merasakan gangguan-gangguan itu.Tapi, bersamaan dengan tingkah nakal itu, selalu muncul suara-suara lembut yang memanggil-manggil anak manusia untuk kembali. Seolah, suara panggilan itu mengatakan, "Kembali, sayang!"Padahal, anak-anak manusia yang nakal itu sedikit pun tidak sebanding dengan kegagahan gunung yang menjulang, kedahsyatan halilintar yang siap menyambar, kekokohan susunan bebatuan bumi yang begitu mudah menghimpit makhluk yang hidup di atasnya. Belum lagi dengan kedahsyatan terjangan ombak samudra yang bisa berubah drastis menjadi begitu menyeramkan.Tapi kenapa, justru suara lembut yang selalu memanggil-manggil dari balik menjauhnya anak-anak manusia yang nakal.Cinta. Itulah mungkin sebuah jawaban yang pas. Seperti yang diucapkan sang ibu kepada anaknya, "Cinta anakku!" Atau dalam bahasa yang lain, seperti yang diucapkan oleh Yang Maha Sayang, "Warahmati wasi'at kulla sya'i, cinta-Ku meliputi segala sesuatu!"Sayangnya, belum semua anak manusia mau menyimak sapaan kembali dan mencoba menengadah untuk membalas cinta dari Yang Maha Sayang.Sumber: www.eramuslim.com
Selengkapnya...
Kamis, 23 Februari 2012
Salam Sapa Rohis One :)
Assalamu'alaikum warrahmatullah wabarakatuh! :)
Salam ukhkuwah para sahabat dakwah, hehe afwan nih admin akhir-akhir ini jarang update blog. Saya lagi sibuk mengembangkan 'elemen-elemen' yg ada di blog ini. Mohon do'a ya, Insya Allah postingan rutin setiap kegiatan kami dapat segera diwujudkan.
Oh iya sekedar info, dalam kurun waktu Januari-Februari ini Rohis One Alhamdulillah sudah melaksanakan beberapa acara diantaranya Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1433 H, pada tanggal 4 Februari lalu. Acaranya bebrbentuk tabligh akbar dengan pembicara Ustad Ahmad Ihsan atau liebih dikenal dengan Ustad Cepot, Tunggu postingan kami tentang kegiatan ini ya!
Oh iya Insya Allah, besok Jum'at 24 Februari 2012 SMA Negeri 1 Tangerang dibantu dengan Rohis One akan melaksanakan acara Manasik Haji. Kegiatan ini disesuaikan dengan kurikulum mata pelajaran Agama Islam untuk kelas 10. Mohon do'a untuk kelancaran kegiatan ini ya sahabat dakwah!
Oke, sekian sepatah-dua patah kata dari admin. Semoga kedepannya kita masih diberi kesempatan untuk menunaikan syariat Islam sesuai Al-qur'an dan As-sunnah. Aamiin yaa rabbal alamin!
Wassalamu'alaikum warrahmatullah wabarakatuh! Allahu Akbar! :)
Selengkapnya...
Jumat, 17 Februari 2012
Ketika Wanita Modern Menjadi Agresif Terhadap Lelaki
Allah SWT berfirman, “Katakanlah kepada wanita yang beriman, ‘Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya'.” (QS. An-Nur [24] : 31)
Selengkapnya...
Buat yang Sedang Bersedih
Tidak dapat dibantah lagi bahwa kesedihan adalah salah satu kondisi yang paling tragis dan paling besar -terasa- sakitnya bagi raga maupun jiwa. Apabila ia menyatu bersama kuku-kukunya yang tajam ke dalam jiwa, tidak lama kemudian ia akan merobek-robeknya dan memporak-porandakannya. Maka akan kita dapatkan manusia yang kacau dan mengalami kegoncangan dalam hidup dan kehidupannya.
Dan kesedihan tadi akan mempengaruhi sebagian dan bahkan seluruh komponen kehidupannya jiwa dan raga, hingga ia melihat dunia dalam pandangan matanya lebih gelap dari kegelapan dan lebih sempit dari lubang jarum. Jiwanya tak ubahnya laksana tinta-tinta tebal di atas permukaan air. Ia menghitamkan setiap apa yang ia muntahkan dari dalam perutnya kepada apa pun yang dekat dengannya. Dan kesedihan akan menghitamkan kehidupannya dengan apa saja yang ia muntahkan atas dirinya dengan kesedihan-kesedihan dan kecemasan-kecemasan. Karenaya, kau akan melihat mereka menyamakan antara jiwa dan raga yang sedih dengan apa yang mereka pakai dan tampakkan dengan pakaian-pakaian berkabung. Tatkala penyakit sedih tadi menjadi sebuah penyakit yang menimpa jiwa seluruhnya.
Seorang bijak adalah orang yang mencari alternatif terapi penyembuhan yang lebih baik, dengan beragam obat dan pengobatan lainnya, setelah mengalami kesulitan dengan penyembuhan awal, sebagaimana yang dilakukan oleh seorang dokter terhadap penyakit-penyakit yang membangkang di dalam raga. Maka syarat awal agar berfungsinya obat bagi raga yang sedang ditimpa penyakit adalah membiasakan diri untuk mengkomsumsi obat yang akan menyempurnakan proses sirkulasi di dalam raga.
Wahai yang sedang bersedih...
Segala apa yang ditawarkan berupa alternatif penyembuhan kesedihan tersebut, jika kalian mau menjalaninya dengan kebiasaan yang konsisten, mengontrol cara pandang hidup, berpikir positif dan memaksimalkan kesungguhan dan ketekunan, penelitian yang berulang-berulang, dan melatihnya menjadi sebuah kebiasaan, sehingga menyatu dalam jiwa. Ketika seseorang memiliki kemampuan untuk melakukannya secara terus-menerus, akan lahir darinya perilaku-perilaku jasmaniah dan kejiawaan yang menakjubkan dan mencengangkan keadaan.
Perlu adanya kerelaan pada seseorang untuk berpikir dan membiasakan diri dengan ketentuan-ketentuan utama dan -membiasakan- untuk mempraktekkannya, sehingga sampai pada tujuan yang diinginkan, yaitu kebahagiaan. Segalanya akan menjadi berubah, tatkala kalian hanya membaca tanpa mau menghayatinya, melihat tanpa mau merenunginya, menghafalnya tanpa mengekspresikannya. Banyaknya menelaah, membaca dan proses yang memakan waktu lama, tidaklah memberikan faedah pada akhirnya.
Wahai yang sedang bersedih...
Ketahuilah bahwasanya raga itu terikat dengan jiwa dan begitupun sebaliknya. Penyakit yang menimpa jiwa akan memberikan pengaruh terhadap raga dan akan menjadikannya sakit, sebagaimana jiwa yang terpengaruh oleh raga yang sedang ditimpa penyakit.
Penyembuhan jiwa dari penyakit-penyakitnya haruslah dimulai dari keharusan untuk memiliki kesehatan raga, sebab kesehatan jiwa sangat tergantung padanya. Tujuan kerja keras dan upaya yang bijaksana yang akan membimbing seseorang mencapai kebahagiaan, yaitu dengan adanya jiwa yang sehat dan berimbas pada raga yang sehat pula.
Wahai yang sedang bersedih...
Seseorang yang menginginkan kesehatan raga, haruslah dapat menjauhkan setiap keinginan dan nafsu yang berlebihan dan setiap apa saja yang akan mengakibatkan keguncangan pada pikirannya, membiasakan dirinya untuk berolah raga -paling sedikit dua jam- setiap harinya dalam keadaan udara yang bersih dan sering menggunakan air dingin ketika mandi, menjaga dan memperhatikan pengeluaran darah yang berlebihan dari ketentuan yang diinginkan dan memperbanyak gerak tubuh.
Maka hidup adalah gerakan. Kalian dapat mengamati apa yang terjadi di dalam raga. Kalian akan kalian dapati padanya isi perut dan anggota-anggota lainnya bergerak dengan teratur. Kalian akan melihat hati menyalurkan seluruh apa yang terdapat dalam jiwa berupa darah ke wadah yang berukuran kecil dan besar bersama dua puluh delapan denyutan, paru-paru yang naik dan turun dengan gerakan yang cepat dan selainnya terdapat gerakan alat-alat uap dan juga usus yang memuai dan mengerut. Di dalam tubuh akan kalian dapatkan anggota-anggota tubuh yang berfungsi menghisap dan mengeluarkan darah dalam satu waktu. Dan pada otak terjadi dua gerakan pada setiap denyutan dari denyutan-denyutan jantung dan setiap kali menghirup untuk bernafas. Apabila gerakan badan lemah pada fisiknya sebagaimana halnya pada mereka yang hidup dengan nyaman, tidaklah sempurna keseimbangan antara kenyamanan dan gerakan-gerakan yang terdapat pada batinnya. Yang terjadi adalah kekacauan pada raga karena gerakan pada batin sangat memerlukan pertolongan dengan adanya gerakan lahir, dan gerakan pada batin membutuhkan gerakan lahir untuk meluruskan aturan, sehingga tidak terjadi kekacauan pada jiwa dan raga secara bersamaan. Kita tidak akan merasakan hidangan kehidupan dan mencapai kebahagiaan yang dipersembahkan buat kita dalam kehidupan ini, melainkan dengan aturan tersebut.
Kalian akan mendapatkan seseorang yang tenang jasadnya dan hatinya yang penuh kekerasan dan dominan dengan dendam dan kebencian. Apabila ketenangan itu berlanjut tidaklah menjamin adanya dampak yang buruk padanya dari kekacauan tersebut. Karena itu mereka menasehati siapapun menggerakkan badannya. Dalam sebuah hadits Rasulullah s.a.w.: "Idza ghadhiba ahadukum falyatawadhaa" (Abu Daud: 4784). Dalam sebuah perkataan Aristoteles: "Maka basahkanlah dirimu dengan air dingin".
Kalian akan melihat, tidaklah pohon-pohon dalam pertumbuhan dan perkembangannya bergerak dengan gerakannya yang alami, melainkan udara dan cuaca yang menimpanya sehingga ia menggoyangkan dahan-dahannya. Maka gerakan tersebut membantu lahirnya pada gerakan pertumbuhan dan perkembangan pada batinnya.
Menjaga dan memperhatikan badan dengan apa saja yang dapat memperbaikinya, dengan makanan-makanan bergizi, gerakan dan sebagainya adalah sebuah keharusan. Dan menjalaninya dengan mengikuti aturan kesehatan tertentu demi keselamatan raga dan jiwa secara bersamaan. Maka hal-hal tersebut menjadi pokok dari substansi pengobatan jiwa.